Cara Rahasia Merawat Anakan Lovebird Mulai Dari 0 Sampai Sukses [Khusus Untuk Pemula]

Dalam usaha ternak lovebird merupakan hobby juga mencari keuntungan yang besar. Akan tetapi kalau pencarian keuntungan tersebut tanpa diimbangi dengan pengetahuan yang luas dan keterampilan maka kerugian lah yang akan di dapat. 

Maka dari itu pengetahuan serta keterampilan dalam beternak, khususnya breeding burung lovebird mutlak hukumnya untuk di pelajari dan di praktekan. Meningkatkan produktivitas indukan memang bukan hal yang mudah apalagi untuk orang yang awan dan baru terjun dalam dunia peternakan.

Banyak dari penangkar burung lovebird yang masih pemula mengalami kesulitan. Salah satu cara meningkatkan produktivitas anakan burung lovebird bisa dengan cara melatihnya sendiri. Cara ini sudah banyak di kenal atau sering dikatakan dengan istilah breeder. 

Sampai saat ini banyak peternak atau penghoby burung yang melakukanya. Bahkan menggunakan cara apa saja supaya anakan lovebird yang mereka pelihara dapat hidup terus sampai dewasa. Akan tetapi adalah para breeder disini meloloh anakan lovebird dari mulai 0 hari ? Jawabanya adalah ada.

Harap perhatikan, terutama kamua yang sering meloloh piyik burung lovebird dan untuk indukan yang baru dalam mengasuh piyikan lovebird. Apabila indukan sudah beberapa kali mengasih piyikan biasanya dalam menangani hal ini jarang sekali terjadi. 

Cara Merawat Anakan Lovebird 0 Hari Sampai Dewasa

Sebelum kamu merawat anakan lovebird 0 hari, bila diperhatikan bagian perut anakan lovebird yang baru menetas, ada bagian kuning di balik kulit perutnya yang masih transparan. Kuning telur adlaah cadangan makanan 6 -12 jam pertama yang diperoleh anakan lovebird ketika baru saja menetas. Selama fase ini piyik tidak membutuhkan pakan dari luar, dikarenakan yolk akan terserap ke dalam sistem pencernaan mereka. 

Baca juga : Ingin Lovebird Kalian Sehat dan Berkualitas ?  Pakai Cara ini 

Namun, jika kamu menemukan satu garis yang berwarna keunguan atau hitam, artinya ada masalah pada usus piyik lovebird yang berusia baru menetas tersebut. Alasanya, sistem pencernaan mereka kekurangan cairan. Salah satu sebab adalah kondisi telur pada saat menetas terlambat yang bisa disebabkan faktor suhu. 

Mekanismenya mungkin hampir sama dengan bayi manusia, kalau terlambat sedikit saja bisa menyebabkan terhidupnya air ketuban. Lalu bagaimana solusinya supaya tidak seperti itu ? 

Solusinya adalah dengan menyediakan bahan makanan yang banyak dengan kandungan air kepada indukanya secara cukup. Contohnya seperti sayuran atau buah-buahan. Apabila kamu sendiri yang melolohnya, apstikan pakan yang diberikan lebih encer dari pada biasanya, atau bisa dengan cara selang – seling air kepala atau air mineral supaya tidak kekurangan cairan. 

Baca juga : Cara Meloloh Anakan Lovebird Dari 0 Hari Sampai dengan Dewasa 

Untuk piyik lovebird yang berusia harian seperti ini, alangkah baiknya formula lolohan yang kamu berikan nanti lebih encer dibandingkan biasanya. Memang, pada saat formula lolohan sedikit lebih encer akan memudahkan terserap oleh sistem pencernaanya, akan tetapi konsekuensinya adalah tembolok menjadi lebih cepat kosong.

Pemberian makanan lolohan seperti ini bisa bnerlangsung 3 – 4 jam sekali untuk piyik lovebird yang baru saja menetas sampai 10 hari berikutnya.

Ingat pakan yang lama tercerna itu belum tentu baik untuk anakan lovebird yang baru saja menetas bahkan kita harus super hati hati jangan sampai pakan yang mengendap di tembolok piyik dan tidak tercerna secara baik  karena itu akan berakibat fatal dan menganggu kesehatan piyik.

Apabila terus dibiarkan mengendap di dalam tembolok piyik dalam jangka waktu yang lama dapat mengakibatkan kematian.

Baca juga : Cara ternak Burung Nuri yang Baik dan Benar 

Tinggalkan komentar